Ficky Septian Ali Seorang Suami, Blogger, Penulis Paruh Waktu, Storyteller, Pemuda Hijrah dan Banyak Lagi.

Siapakah Capres Pilihan Umat Islam di Pilpres 2024?

6 min read

capres pilihan umat islam

Siapakah Capres yang Layak Dipilih Umat Islam di Pilpres 2024 Nanti?

Halo! Seperti yang kita tahu, akhir-akhir ini memang lagi ramai banget orang-orang bahas isu calon presiden (capres) seperti apakah yang harus dipilih pada pilpres tahun depan. Kalo kamu muslim, pasti terlintas di kepala “Siapa ya capres pilihan umat islam?” di Pilpres 2024.

Persaingan kandidat capres kali ini memang sangat panas! Para putra terbaik bangsa saling berebut suara pemilih dari kalangan umat Islam. Hal ini tentu merupakan hal yang wajar mengingat negara Indonesia memiliki penduduk mayoritas muslim, sekaligus menjadi salah satu negara muslim terbesar di dunia.

Jadi, siapa nih, yang bakal kamu pilih?

Buat kamu yang belum mencondongkan pilihan, kamu dapat membaca artikel ini sampai habis. Namun, sebelum menyelam lebih dalam, yuk, kita ketahui dulu apa saja kriteria yang harus dimiliki oleh calon presiden berikut ini!

Kriteria yang Harus Dimiliki Calon Presiden

Sebagai masyarakat, tentunya kita ingin memiliki sosok pemimpin yang mampu menjadi figur sekaligus suri tauladan yang baik untuk rakyatnya. 

Memang sih, setiap calon presiden memiliki kekurangan serta kelebihannya masing-masing. Tapi, setidaknya ada beberapa kriteria dasar yang wajib banget dimiliki oleh setiap pemimpin di Indonesia.

Apa saja sih, kriteria-kriteria tersebut? Yuk, langsung simak penjelasannya berikut ini!

1. Memiliki Jiwa Leadership

Pada dasarnya, gimana mau jadi pemimpin kalau tidak punya jiwa kepemimpinan, alias jiwa leadership. Memiliki jiwa leadership merupakan kriteria utama yang wajib dan harus banget melekat dalam diri seorang pemimpin.

Kalau kata John C. Maxwell, salah satu pakar leadership top di dunia, seorang pemimpin haruslah memiliki tiga unsur, yakni:

  • Relationship (hubungan)
  • Achievement (prestasi)
  • Chosen one (terpilih)

Simpelnya, pilihlah calon pemimpin yang memiliki hubungan baik dengan rakyatnya, memiliki prestasi untuk membuktikan pengalamannya, dan pilihlah pemimpin yang dipercaya oleh rakyat. Konteksnya, benar-benar dipercaya oleh rakyat untuk menjadi pemimpin, bukan karena ia terlalu percaya diri dan merasa sangat mampu untuk menjalankan peran tersebut.

2. Kemampuan Membawa Perubahan

Ketika kita bicara tentang perubahan, tentu saja kita berpikir bahwa masa depan tidak bisa diprediksi. Lalu, gimana cara kita untuk mengetahui apakah seorang calon presiden memiliki kemampuan untuk membawa perubahan di masa depan?

Nah, caranya, kita sebagai rakyat harus bisa menjadi reviewer bagi seorang calon presiden. Sebelum menentukan pilihan, kita kudu banget untuk menganalisa bagaimana sepak terjang si calon presiden berdasarkan pengalamannya di masa lalu.

Misalnya, ketika negara kita menghadapi masalah laju inflasi yang serius, ya kita harus mampu menganalisa siapa nih, calon presiden yang mungkin dapat menangani permasalahan tersebut. Kita bisa memilih calon presiden yang memahami sektor perekonomian supaya kelak ia dapat membawa perubahan bagi bangsa.

Nggak hanya masalah perekonomian ya, tapi berlaku juga untuk permasalahan yang lainnya. Netizen Indonesia pada cerdas-cerdas, kok!

Jadi, kalau kita tidak bisa memprediksi masa depan, setidaknya kita sudah berusaha menganalisis peluang apakah seorang calon presiden mampu membawa perubahan yang nyata jika terpilih nantinya.

3. Memiliki Kesamaan Tujuan dengan Rakyat

Seorang pemimpin tentu saja harus memiliki kesamaan visi misi dengan rakyatnya. Jika visi misinya berbeda, secara nggak langsung hal itu mendefinisikan bahwa pemimpin tersebut bekerja untuk kepentingan sendiri, bukan untuk rakyatnya.

Sejauh ini, ketiga calon presiden yang kita ketahui, Pak Ganjar, Pak Prabowo, dan Pak Anies sama-sama memiliki tujuan yang mulia untuk bangsa kita. 

Salah satu contohnya begini, sebagai rakyat Indonesia, kamu menginginkan kehidupan yang sejahtera dan lebih terjamin. Maka dari itu, kamu dapat memilih calon presiden yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup rakyat Indonesia dengan memperluas lapangan pekerjaan.

Namun kembali lagi, ketiga calon presiden kita sama-sama memiliki tujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sejahtera.

So, the choice is in your hands!

4. Walk the Talk

Pernahkah kamu mendengar istilah talk less, do more? Ya, walk the talk sebetulnya nggak beda jauh dari istilah tersebut jika didefinisikan.

Intinya, seorang pemimpin harus bekerja secara nyata yang nggak hanya diucapkan di lisan saja. Walk the talk didefinisikan sebagai istilah yang menggambarkan cara pemimpin untuk melakukan apa yang telah dikatakan, dan mengatakan apa yang telah dilakukan secara transparan.

Tindakan pemimpin yang hanya mengatakan janji-janji namun tidak merealisasikannya dengan baik tentu sangat dibenci oleh agama Islam.

Disebutkan oleh Thobroni dari hadits Zaid bin Tsabit yang marfu’,

نِعْمَ الشَّيْء الْإِمَارَة لِمَنْ أَخَذَهَا بِحَقِّهَا وَحِلِّهَا ، وَبِئْسَ الشَّيْء الْإِمَارَة لِمَنْ أَخَذَهَا بِغَيْرِ حَقّهَا تَكُون عَلَيْهِ حَسْرَة يَوْم الْقِيَامَة

“Sebaik-baik perkara adalah kepemimpinan bagi yang menunaikannya dengan cara yang benar. Sejelek-jelek perkara adalah kepemimpinan bagi yang tidak menunaikannya dengan baik dan kelak ia akan merugi pada hari kiamat.” [HR. Bukhari : 7148]

Jadi, jangan sampai kamu memilih seorang pemimpin yang pada awalnya mengumbar janji besar, namun ternyata tidak mewujudkannya sama sekali di kemudian hari. Begitupun sebaliknya, janganlah kamu memilih pemimpin yang tak pernah melaporkan apapun yang telah ia kerjakan.

Sebagai masyarakat, kita pasti senang mendapatkan progress yang nyata dan transparan, kan?

5. Punya Ambisi Besar yang Tak Mustahil untuk Diwujudkan

Nah ini, nih. Terdengar sederhana, namun sebetulnya sangat penting untuk dicerna. Sebagai manusia, hendaknya kita berpikir lebih realistis untuk menggambarkan sesuatu, termasuk hal-hal apa saja yang mungkin dapat diwujudkan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di Indonesia.

Calon presiden yang punya ambisi besar itu memang bagus. Namun, apakah ambisi tersebut beneran tidak mustahil untuk diwujudkan?

Mungkin kamu juga sedikit banyak telah tahu bawa banyak kasus sejarah yang membuktikan bahwa seorang pemimpin dengan ambisi yang terlalu besar akan menghalalkan segala cara untuk mewujudkannya.

Ya, sebut saja Adolf Hitler dan Joseph Stalin. Mereka adalah figur dua pemimpin yang memiliki ambisi terlalu besar, sehingga melakukan segala cara untuk bisa memenuhi ambisi tersebut. Hal ini pun pada akhirnya justru menimbulkan kesengsaraan bagi rakyatnya sendiri. 

Bahkan, ambisi terhadap kekuasaan yang berujung pada penderitaan pun juga telah disebutkan dalam sebuah Hadits.

Dari Al Bazzar, Ath Thobroni dengan sanad yang shahih dari ‘Auf bin Malik:

أَوَّلهَا مَلَامَة ؛ وَثَانِيهَا نَدَامَة ، وَثَالِثهَا عَذَاب يَوْمَ الْقِيَامَة ، إِلَّا مَنْ عَدَلَ

“Awal (dari ambisi terhadap kekuasaan) adalah rasa sakit, lalu kedua diikuti dengan penyesalan, setelah itu ketiga diikuti dengan siksa pada hari kiamat, kecuali bagi yang mampu berbuat adil.”

Jadi, lebih baik kamu memilih calon pemimpin dengan ambisi yang realistis dan tidak muluk-muluk. Janji pemimpin terlaksana, rakyat pun senang!

Kaos Pria - Ana Salafy
Kaos Pria – Ana Salafy

(Baca Juga: Bagaimana Cara Memilih Pemimpin Terbaik Untuk Indonesia)

Siapakah Calon Presiden yang Harus Dipilih oleh Umat Muslim?

Setelah mengetahui apa saja kriteria dasar yang wajib dimiliki oleh seorang pemimpin, lantas, sudahkah kamu menjatuhkan pilihan kepada salah satu calon presiden kita?

Well, sebagai umat muslim, siapakah calon presiden yang seharusnya kita pilih tahun 2024 nanti?

Jika kita berkaca dari idola kita semua, Rasulullah SAW, seorang pemimpin muslim yang baik harus memiliki sejumlah karakter landasan, yakni:

  • Siddiq (jujur)
  • Amanah (dapat dipercaya)
  • Fathanah (cerdas) 
  • Tabligh (terbuka)

Yang mana karakter-karakter tersebut merupakan sifat dari Rasulullah yang telah seyogyanya menjadi suri tauladan bagi umat muslim di seluruh dunia.

Dan satu lagi. Sebagai umat muslim, kita juga harus memilih calon pemimpin yang merupakan seorang muslim juga. Terlebih, Indonesia merupakan salah satu negara muslim yang paling besar di dunia.

Baik Pak Prabowo, Pak Ganjar, dan Pak Anies, beliau-beliau ini merupakan muslim yang dikenal sangat baik, sederhana, dan humble

Jadi, siapapun yang kamu pilih diantara ketiganya, tentu sah-sah saja! Hal ini karena ketiga calon presiden kita ini merupakan orang-orang muslim yang baik.

Adakah Calon Presiden yang Didukung NU dan Muhammadiyah?

Yang menarik untuk dibahas setiap kali ada pemilu, yakni siapakah calon pemimpin yang didukung oleh NU dan Muhammadiyah?

Well, seperti yang kita tahu, NU dan Muhammadiyah merupakan dua organisasi Islam terbesar di Indonesia.

Yang pertama, kita bahas dari sisi NU terlebih dahulu. Nahdlatul Ulama merupakan salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, yang berbasis di Jawa Timur.

Seperti yang kita tahu, dua calon wakil presiden, yakni Mahfud MD dan Muhaimin Iskandar sama-sama memiliki latar belakang dari NU yang sangat kuat. 

Dilansir dari VoA Indonesia, Mahfud MD yang merupakan pendamping Ganjar Pranowo ini tumbuh dan besar dari kalangan “NU Kultural” di daerah Madura yang merupakan tanah kelahirannya. Sehingga, beliau menjadi pribadi yang sangat memahami nilai-nilai tradisi NU hingga bagaimana pola hubungan dengan para Kiai.

Begitupun dengan Muhaimin Iskandar, pendamping Anies Baswedan ini merupakan keponakan dari mantan presiden Abdurrahman Wahid, sekaligus merupakan cucu dari sang pendiri Nahdlatul Ulama.

Lantas, apakah dapat disimpulkan bahwa rakyat NU akan memilih antara Ganjar – Mahfud, atau Anies – Cak Imin? Belum tentu!

Menariknya, sebuah survei dari LSI Denny JA menyatakan bahwa Prabowo lah yang meraih elektabilitas tertinggi di kalangan NU, dibandingkan Ganjar atau Anies. Pada survey tersebut, 36,2% responden yang merupakan warga NU menyatakan untuk memilih Prabowo.

Oke, sekarang kita lanjut dulu ke sisi Muhammadiyah. 

Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi yang menyatakan bahwa keseluruhan warga Muhammadiyah akan memilih calon presiden tertentu.

Namun, dilansir dari CNN Indonesia, Aliansi Muda Indonesia Maju yang merupakan eksponen angkatan muda dari organisasi Muhammadiyah ini menyatakan akan mendukung Prabowo untuk menjadi presiden Indonesia yang selanjutnya.

Pun hal ini telah mereka sampaikan pada sebuah acara yang digelar di Hotel Cut Meutia Cikini pada 21 Oktober lalu.

Sampai sini, cukup mengambang, ya. Jadi sebenarnya siapa sih calon presiden yang akan didukung oleh dua organisasi Islam terbesar di Nusantara ini?

Satu hal lagi yang menarik. Berdasarkan berita dari CNN Indonesia yang dirilis pada 23 Oktober 2023, perwakilan PBNU dan Muhammadiyah justru menyatakan bahwa mereka tak akan terlibat dalam dukung mendukung para calon presiden. 

Bahkan, mereka melarang atribut organisasi NU dan Muhammadiyah untuk dijadikan sebagai alat kampanye guna mendukung calon presiden tertentu, lho!

Mereka memperbolehkan anggotanya untuk mendukung calon presiden tertentu, dan tentu saja itu atas nama pribadi, bukan atas nama organisasi.

Udah pusing belum, sampai di sini? Jadi, kembali lagi. Mau pilih siapa saja boleh dan pilihannya cuma ada di tangan kamu.

Doa untuk Mendapatkan Pemimpin Terbaik

Jika kamu sudah mulai mencondongkan pilihan pada salah satu calon presiden, jangan lupa berdoa supaya negara kita kelak mendapatkan pemimpin terbaik yang mampu menjadi panutan bagi bangsa.

Yuk, coba amalkan beberapa doa untuk mendapatkan pemimpin terbaik berikut ini!

Doa Pertama

اللهم إني أعوذ بك من إمارةِ الصبيان والسفهاء

(Allahumma inni a’udzubika min imratisshibyan was sufaha’)

“Ya Allah, sungguh kami berlindung kepada-Mu dari pemimpin yang kekanak-kanakan dan dari pemimpin yang bodoh.”

Doa Kedua

اللَّهُمَّ لَا تُسَلِّطْ عَلَيْنَا بِذُنُوْبِنَا مَنْ لَا يَخَافُكَ فِيْنَا وَلَا يَرْحَمُنَا

(Allahumma laa tusallith ‘alainaa bidzunubinaa man laa yakhafuka fiinaa wa laa yarhamunaa)

“Ya Allah -dikarenakan dosa-dosa kami- janganlah Engkau kuasakan (beri pemimpin) orang-orang yang tidak takut kepada-Mu atas kami dan tidak pula bersikap ramah kepada kami.”

Doa Ketiga

اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِنَا، اَللَّهُمَّ وَفِّقْهُمْ لِمَا فِيْهِ صَلَاحُهُمْ وَصَلَاحُ اْلإِسْلَامِ وَالْمُسْلِمِيْنَ، اَللَّهُمَّ أَعِنْهُمْ عَلَى الْقِيَامِ بِمَهَامِهِمْ كَمَا أَمَرْتَهُمْ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. اَللَّهُمَّ أَبْعِدْ عَنْهُمْ بِطَانَةَ السُّوْءِ وَالْمُفْسِدِيْنَ وَقَرِّبْ إِلَيْهِمْ أَهْلَ الْخَيْرِ وَالنَّاصِحِيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِ الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ كُلِّ مَكَانٍ

“Ya Allah, jadikanlah pemimpin kami orang yang baik. Berikanlah taufik kepada mereka untuk melaksanakan perkara terbaik bagi diri mereka, bagi Islam, dan kaum muslimin. Ya Allah, bantulah mereka untuk menunaikan tugasnya, sebagaimana yang Engkau perintahkan, wahai Rabb semesta alam. Ya Allah, jauhkanlah mereka dari teman dekat yang jelek dan teman yang merusak. Juga dekatkanlah orang-orang yang baik dan pemberi nasihat yang baik kepada mereka, wahai Rabb semesta alam. Ya Allah, jadikanlah pemimpin kaum muslimin sebagai orang yang baik, di mana pun mereka berada.”

Nah, sahabat se-muslim, itulah tadi pembahasan menarik tentang siapakah calon presiden yang harus kita pilih pada tahun pemilu nanti.

Kembali lagi, kita telah memiliki tiga calon presiden yang ketiganya merupakan orang muslim yang baik dan sama-sama memiliki tujuan mulia untuk Indonesia.

Siapapun yang terpilih menjadi presiden nanti, sebagai umat muslim sekaligus warga negara yang baik, kita pun harus taat dan hormat kepada pemimpin kita.

Rasulullah bersabda:

عليكم بالسَّمعِ والطَّاعةِ وإن تأمَّرَ عليكم عبدٌ حبشِيٌّ

“Wajib bagi kalian untuk mendengar dan taat meskipun yang memerintah kalian adalah seorang budak Habasyah”. [At-Tirmidzi : 2676]

Jika Rasulullah pun telah bersabda demikian, masa kita mau tetap nggak taat dengan pemimpin kita?

So, marilah kita berdoa semoga siapapun yang terpilih, semoga beliau dapat membawa perubahan nyata bagi negara tercinta kita, Indonesia. Aamiin!

 

Referensi

Image:

  1. CNN

Content:

  1. Muslim.or.id
    https://muslim.or.id/22071-inilah-alasan-mengapa-pemimpin-hasil-pilpres-harus-tetap-ditaati.html
    https://muslim.or.id/19895-pemimpin-dan-rakyatnya.html
    https://muslim.or.id/11540-akibat-tidak-amanah-dalam-kepemimpinan.html
  2. Muslimafiyah
    https://muslimafiyah.com/baca-doa-doa-berikut-ini-agar-mendapat-pemimpin-yang-terbaik.html
Ficky Septian Ali Seorang Suami, Blogger, Penulis Paruh Waktu, Storyteller, Pemuda Hijrah dan Banyak Lagi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *